Skip to main content
Tag

penelitian

SMAIT Nurul Fikri Membina Siswanya Tanamkan Budaya Meneliti

By Smart Program No Comments

TUGU – Penanaman budaya meneliti bagi generasi muda menjadi fokus Sekolah Islam Terpadu (SIT) Nurul Fikri. Seperti halnya Sekolah Menengah Atas Islam Terpadu (SMAIT) Nurul Fikri, menggelar lomba Karya Ilmiah Remaja (KIR). Melalui kompetisi ilmiah ini, SMAIT Nurul Fikri melakukan pembinaan generasi sebagai salah satu upaya meningkatkan daya saing Indonesia pada masa depan dan mendorong percepatan inovasi.

Humas SMAIT Nurul Fikri Siti Badriyah menuturkan, membangun budaya meneliti siswa sangat diwajibkan untuk kelas XI karena masuk dalam kurikulum kelas XI yang akan dijadikan sebagai syarat kelulusan pada saat kelas XII yang pelaksanaannya dimulai sejak kelas XI.

KIR diikuti semua siswa kelas XII dengan guru pembimbing materi sebanyak 2 orang. “Pembuatan Karya Ilmiah dari awal November 2015 – 29 Februari 2016 dan pelaksanaan sidang KIR 4 Maret – 4 April 2016,” jelasnya.

Dijelaskan, setiap siswa kelas XI diwajibkan membuat karya ilmiah dengan bidang studi yang sudah ditentukan oleh tim karya ilmiah yang terdiri dari para guru SMAIT Nurul Fikri, seperti Ugi, Prima, Arwi, Ibad dan Arifin. Dalam pembuatan karya ilmiah siswa membuat kelompok dengan satu kelompok terdiri dari dua orang.

Setiap kelompok wajib melakukan bimbingan karya ilmiah sebanyak delapan kali. Total jumlah karya ilmiah yang dibuat oleh siswa sebanyak 68. Salah satu karya ilmiahnya adalah, Pengaruh Limbah Cair Rumah Tangga Terhadap Eceng Gondok Sebagai Bio Indikator.